Senin, 31 Januari 2011

Perbedaan Hardisk Sata dengan ATA

anda pasti sudah pernah dengar SATA dan ATA, apalagi bagi anda yang mempunyai PC, tapi apakah anda tahu dan bisa membedakannya mana yang Hardsik type SATA dan ATA, nah sekarang saya disini akan menjelaskannya secara gamblang apa perbedaan dari keduanya, dan bagaimana kegunaannya dari keduan type tersebut,. anda yang bingung dan ragu setelah membaca penjelasan ini di harap tidak lagi seperti itu dan anda nanti ketika membeli hardisk jadi tidak salah beli lagi :D.saya akan membehas satu persatu, dimulai dari ATA dulu. ATA dan SATA adalah system transfer data dari dan ke hardisk. ATA masih menggunakan sistem paralel makanya sekarang dikenal dengan nama PATA, karena pararel penggunaan kabelnya banyak yaitu kabel IDE. sedangkan SATA pengembangan ATA menggunakan system serial yang bekerja secara multiplex sehingga irit kabel. ATA secara teoritis mentransfer data maksimal 133mbps sedangkan SATA 150 mbps, untuk SATA2 bisa mencapai 300 mbps.

 ATA
Kebanyakan type drive yang digunakan oleh para pengguna komputer adalah tipe ATA (atau lebih dikenal dengan IDE drive). Tipe ATA dibuat berdasarkan standar pada tahun 1986 dengan menggunakan 16 bit paralel dan terus berkembang dengan penambahan kecepatan transfer dan ukuran sebuah disk. Standar terakhir adalah ATA-7 yang dikenalkan pertama kali pada tahun 2001 oleh komite T13(komite yang bertanggung jawab menentukan standar ATA). Tipe ATA-7 memiliki data transfer sebesar 133 MB/sec. kemudian selama tahun 2000 ditentukan standar untuk paralel ATA yang memiliki data rate sebesar 133 MB/sec, tapi paralel ATA terdapat banyak masalah dalam hal signal timin, EMI(electromognetic interference) dan intergitas data. Kemudian para industri berusaha menyelesaikan masalah yang di timbulkan oleh paralel ATA dan di buat standar baru yang di sebut Serial ATA (SATA).

ATA (Advanced Technology Attachment) menggunakan 16 bit paralel digunakan untuk mengontrol peralatan komputer, dan telah di pakai selama 18 tahun lebih sebagai standar. Perbedaan SATA dan ATA yang paling mudah adalah kabel data dan power yang berbeda.

Standar ATA, seperti 200GB Western Digital Model, mempunyai dua inch kabel ribbon dengan 40 pin koneksi data dan membutuhkan 5V untuk setiap pin dari 4 pin connection. Sedangkan SATA seperti 120 GB western Digital Model mempunyai lebar setengah inci, 7 connector data connection sehingga lebih tipis dan mudah untuk mengatur kebel datanya. Kabel data SATA mempunyai panjang maksimal 1 meter (39.37 inci) lebih panjang dari ATA yang hanya 18 inci.

SATA 
SATA dengan 15 pin kabel power dengan 250 mV, tampaknya memerlukan daya lebih banyak di bandingkan dengan 4 pin ATA, tapi dalam kenyataanya sama saja. Dan kemampuan SATA yang paling bagus adalah tercapainya maximum bandwith yang mungkin yaitu sebesar 150 MB/sec.

Keuntungan lainya dari SATA adalah SATA di buat dengan kemampuan hot-swap sehinga dapat mematikan dan menyalakan tanpa melakukan shut down pada sistem komputer.

Sedangkan dalam harga, drive SATA lebih mahal sedikit di bandingkan drive ATA , kesimpulanya SATA lebih memiliki keuntungan dibandingkan ATA dalam connector, tenaga, dan yang paling penting performanya. Sekarang standar ATA telah mulai di tinggalkan dan produsen memilih standart SATA.

IDE (Integrated Drive Electronics) merupakan standar interface antara bus data motherboard komputer dengan disk storage. IDE interface di buat berdasarkan IBM PC Industry Standard Architecture (ISA) 16-bit bus. Interface dari IDE adalah interface untuk storage devices yang dapat teringrasi untuk disk atau CD-ROM drive. Walaupun IDE merupakan teknologi yang umum, kebanyakan orang menggunakan istilah IDE untuk merujuk pada spesifikasi ATA. Sedangkan AHCI (Advance Host Controller Interface) merupakan mekanisme hardware yang membolehkan software untuk berkomunikasi dengan SATA seperti host bus adapter yang didesain untuk hot-plugin dan native command queuing(NCQ) yang dapat menaikan kemampuan komputer/sistem/ hard disk terutama dalam lingkungan multi tasking dengan cara membolehkan drive untuk menjalankan perintah baca tulis yang dikirim secara acak dengan tujuan untuk optimalisasi perpindahan head pada proses pembacaan. AHCI telah di dukung oleh berbagai sistem operasi seperti Windows Vista dan Linux kernel 2.6.19.


Perbedaan Dari gambar, agar lebih jelas saya terangkan dengan gambarnya juga :

sebelah kiri itu adalah SATA dan sebelah Kanan ATA.
 
konektor dari SATA dan ATA.
 
 
HARDISK
Sebuah hard disk adalah bagian dari unit, sering disebut sebagai "disk drive," "hard drive," atau "hard disk drive," yang menyimpan dan menyediakan akses yang relatif cepat ke data dalam jumlah besar pada permukaan elektromagnetik dibebankan atau set permukaan . komputer hari ini biasanya datang dengan hard disk yang berisi beberapa miliar byte (gigabyte) penyimpanan. Sebuah hard disk benar-benar satu set ditumpuk "disk," yang masing-masing, seperti piringan hitam, memiliki data yang dicatat elektromagnetik dalam lingkaran konsentris atau "trek" pada disk. Sebuah "kepala" (sesuatu seperti lengan gramofon tetapi dalam posisi yang relatif tetap) catatan (menulis) atau membaca informasi di atas rel. Dua kepala, satu di setiap sisi dari sebuah disk, membaca atau menulis data sebagai disk berputar. Setiap operasi membaca atau menulis mensyaratkan bahwa data akan berada, yang merupakan operasi yang disebut "mencari." (Data sudah dalam cache disk, bagaimanapun, akan berada lebih cepat.)
 
  • Harddisk merupakan ruang simpan utama dalam sebuah computer. Di situlah seluruh sistem operasi dan mekanisme kerja kantor dijalankan, setiap data dan informasi disimpan.
  • Dalam sebongkah harddisk, terdapat berbagai macam ruangruang kecil (direktori, folder, subdirektori, subfolder), yang masing-masing dikelompokkan berdasarkan fungsi dan kegunaannya. Di situlah data-data diletakkan.
  • Ruang kecil dalam harddisk bekerja dalam logika saling tergantung (interdependent). Data/informasi dalam satu ruang kadangkala diperlukan untuk menggerakkan data/ informasi yang berada di ruang lain. Ada ruang di mana data di dalamnya tidak boleh diutak-atik atau dipindahkan ke tempat lain, ada ruang di mana kita bisa membuang dan menaruh data secara bergantian sesuai kebutuhan.
  • Harddisk terdiri atas beberapa komponen penting. Komponen utamanya adalah pelat (platter) yang berfungsi sebagai penyimpan data. Pelat ini adalah suatu cakram padat yang berbentuk bulat datar, kedua sisi permukaannya dilapisi dengan material khusus sehingga memiliki pola-pola magnetis. Pelat ini ditempatkan dalam suatu poros yang disebut spindle.
 
 
sumber rfernsi lebih lengkap :
http://en.wikipedia.org/wiki/Hard_disk_drive
http://id.wikipedia.org/wiki/Cakram_keras
http://google.co.id
http://yahoo.com

Minggu, 30 Januari 2011

Perbedaan AGP dengan PCI Express

Sedikit sejarah tentang VGA
VGA, singkatan dari Video Graphics Array, adalah standar tampilan komputer analog yang dipasarkan pertama kali oleh IBM pada tahun 1987. Walaupun standar VGA sudah tidak lagi digunakan karena sudah diganti oleh standar yang lebih baru, VGA masih diimplementasikan pada Pocket PC. VGA merupakan standar grafis terakhir yang diikuti oleh mayoritas pabrik pembuat kartu grafis komputer. Tampilan Windows sampai sekarang masih menggunakan modus VGA karena didukung oleh banyak produsen monitor dan kartu grafis.

Penjelasan AGP dengan PCI Expresss
kalau sudah ngomongin masalah AGP dengan PCI Express pasti akan menyangkut - nyangkut ke VGA, karena memang ada kaitannya sama VGA( video graphic array ), kalau penjelasan versi saya yang sangat singkat perbedaan dari ke duanya itu terletak pada slot masing - masing yang ada pada motherboard. tergantung mobo apakah yang anda pakai apakah cocok atau tidak, saya akan menjelaskannya dengan sebuah gambar

yang berwarna hijau itu adalah slot AGP pada motherboard, jangan sampai anda salah memasangnya mana yang AGP mana yang PCI, berikut gambar untuk yang PCI - e

nah kalau yang Ini baru PCI, yang berwarna Merah itu adalah slot untuk VGA PCI - e, agak berbedakan dengan slot yang ada di atas.

Penjelasan Tentang PCI ( Peripheral Component Interconnect )

PCI (kepanjangan dari bahasa Inggris: Peripheral Component Interconnect) adalah bus yang didesain untuk menangani beberapa perangkat keras. Standar bus PCI ini dikembangkan oleh konsorsium PCI Special Interest Group yang dibentuk oleh Intel Corporation dan beberapa perusahaan lainnya, pada tahun 1992. Tujuan dibentuknya bus ini adalah untuk menggantikan Bus ISA/EISA yang sebelumnya digunakan dalam komputer IBM PC atau kompatibelnya. Sebenarnya, PCI Express dikembangkan untuk menggantikan teknologi AGP 8x yang saat ini telah sampai pada titik batas kemampuan yang maksimal, sementara kebutuhan konsumen terhadap kualitas gambar semakin tinggi. selain perbedaan secara fisik yang memang mencolok sekali perbedaanya, pada PCI Dari segi kinerja, PCI Express lebih unggu 16x dibandingkan dengan AGP, terus Dari Segi bandwith, PCI Express bekerja dengan metode full dupplex dengan kecepatan transfer datanya mencapai 8 GB per detik, sedangkan AGP bekerja secara hal dupplex dengan kecepatan 2.1 GB per detik. berikutnya PCI Express lebih hemat listrik dibandingkan AGP, lalu PCI Express tidak mengeluarkan panas yang berlebihan dibandingkan AGP. hampir semua mobo saat ini telah menggunakan PCI express untuk VGA nya, Memang sih PCI Express dilihat dari segi harga cukup mahal di banding dengan AGP.

Penjelasan Tentang AGP ( Accelerated Graphics Port )

Bus AGP, singkatan dari Accelerated Graphics Port adalah sebuah bus yang dikhususkan sebagai bus pendukung kartu grafis berkinerja tinggi, menggantikan bus ISA, bus VESA atau bus PCI yang sebelumnya digunakan.

Spesifikasi AGP pertama kali (1.0) dibuat oleh Intel dalam seri chipset Intel 440 pada Juli tahun 1996. Sebenarnya AGP dibuat berdasarkan bus PCI, tapi memiliki beberapa kemampuan yang lebih baik. Selain itu, secara fisik, logis dan secara elektronik, AGP bersifat independen dari PCI. Tidak seperti bus PCI yang dalam sebuah sistem bisa terdapat beberapa slot, dalam sebuah sistem, hanya boleh terdapat satu buah slot AGP saja.

Spesifikasi AGP 1.0 bekerja dengan kecepatan 66 MHz (AGP 1x) atau 133 MHz (AGP 2x), 32-bit, dan menggunakan pensinyalan 3.3 Volt. AGP versi 2.0 dirilis pada Mei 1998 menambahkan kecepatan hingga 266 MHz (AGP 4x), serta tegangan yang lebih rendah, 1.5 Volt. Versi terakhir dari AGP adalah AGP 3.0 yang umumnya disebut sebagai AGP 8x yang dirilis pada November 2000. Spesifikasi ini mendefinisikan kecepatan hingga 533 MHz sehingga mengizinkan throughput teoritis hingga 2133 Megabyte/detik (dua kali lebih tinggi dibandingkan dengan AGP 4x). Meskipun demikian, pada kenyataannya kinerja yang ditunjukkan oleh AGP 8x tidak benar-benar dua kali lebih tinggi dibandingkan AGP 4x, karena beberapa alasan teknis.

Selain empat spesifikasi AGP di atas, ada lagi spesifikasi AGP yang dinamakan dengan AGP Pro. Versi 1.0 dari AGP Pro diperkenalkan pada bulan Agustus 1998 lalu direvisi dengan versi 1.1a pada bulan April 1999. AGP Pro memiliki slot yang lebih panjang dibandingkan dengan slot AGP biasa, dengan tambahan pada daya yang dapat didukungnya, yakni hingga 110 Watt, lebih besar 25 Watt dari AGP biasa yang hanya 85 Watt. Jika dilihat dari daya yang dapat disuplainya, terlihat dengan jelas bahwa AGP Pro dapat digunakan untuk mendukung kartu grafis berkinerja tinggi yang ditujukan untuk workstation graphics, semacam ATi FireGL atau NVIDIA Quadro. Meskipun demikian, AGP Pro tidaklah kompatibel dengan AGP biasa: kartu grafis AGP 4x biasa memang dapat dimasukkan ke dalam slot AGP Pro, tapi tidak sebaliknya. Selain itu, karena slot AGP Pro lebih panjang, kartu grafis AGP 1x atau AGP 2x dapat tidak benar-benar masuk ke dalam slot sehingga dapat merusaknya. Untuk menghindari kerusakan akibat hal ini, banyak vendor motherboard menambahkan retensi pada bagian akhir slot tersebut: Jika hendak menggunakan kartu grafis AGP Pro lepas retensi tersebut.

Selain faktor kinerja video yang lebih baik, alasan mengapa Intel mendesain AGP adalah untuk mengizinkan kartu grafis dapat mengakses memori fisik secara langsung, yang dapat meningkatkan kinerja secara signifikan, dengan biaya integrasi yang relatif lebih rendah. AGP mengizinkan penggunaan kartu grafis yang langsung mengakses RAM sistem, sehingga kartu grafis on-board dapat langsung menggunakan memori fisik, tanpa harus menambah chip memori lagi, meski harus dibarengi dengan berkurangnya memori untuk sistem operasi.

Mulai tahun 2006, AGP telah mulai digeser oleh kartu grafis berbasis PCI Express x16, yang dapat mentransfer data hingga 4000 Mbyte/detik, yang hampir dua kali lebih cepat dibandingkan dengan AGP 8x, dengan kebutuhan daya yang lebih sedikit (voltase hanya 800 mV saja.)

Istilah VGA juga sering digunakan untuk mengacu kepada resolusi layar berukuran 640×480, apa pun pembuat perangkat keras kartu grafisnya. Kartu VGA berguna untuk menerjemahkan keluaran komputer ke monitor. Untuk proses desain grafis atau bermain permainan video, diperlukan kartu grafis yang berdaya tinggi. Produsen kartu grafis yang terkenal antara lain ATI dan nVidia.

Selain itu, VGA juga dapat mengacu kepada konektor VGA 15-pin yang masih digunakan secara luas untuk mengantarkan sinyal video analog ke monitor. Standar VGA secara resmi digantikan oleh standar XGA dari IBM, tetapi nyatanya VGA justru digantikan oleh Super VGA.

Nah sekarang sudah tahu kan dimana letak perbedaanya. tinggal anda sendiri yang menentukan mau pakai yang PCI - E atau AGP. semoga penjelasan kali ini bermanfaat untuk anda.

Referensi selengkapnya bisa di baca :
http://id.wikipedia.org/wiki/VGA
http://id.wikipedia.org/wiki/PCI
http://id.wikipedia.org/wiki/AGP

Rabu, 26 Januari 2011

Instal Windows 7 dari USB Flash Disk

Orang yang baru beli netbook bias jadi bingung ketika ingin instal sistem operasi. Bagaimana lagi? Netbook tidak dilengkapi DVD-ROM. Tapi, jangan khawatir. Ada banyak jalan menuju Roma.
Ada banyak perangkat yang bisa kamu pakai untuk install Windows tanpa perlu DVD-ROM. Contohnya, kamu bisa menggunakan USB flash disk. Contoh lain, pakai DVD-ROM eksternal.
Berdasarkan pengalaman PCplus, instal Windows 7 dari USB flash disk jauh lebih cepat ketimbang instal dengan DVD. Lagipula, risiko kegagalan instalasi dengan USB flash disk lebih kecil ketimbang pakai DVD. Bisa saja, DVD tidak bisa dibaca dengan baik karena sudah tergores atau optik DVD-ROM-nya sudah lemah. Bete kan kalau sudah lama menunggu, eh Windows tidak jadi terinstal?
Di artikel ini, ada dua ilmu yang mau dibagi. Pertama, kita akan membuat USB flash disk dari file ISO—kalau kamu punya. Kedua, kita akan buat dari DVD instalasi Windows 7. Buat cara pertama, kita butuh perangkat bernama Windows7 USB DVD tool yang ada di CD PCplus. Cara kedua cocok dilakukan di komputer yang ada DVD-ROM. Misalnya, kamu pinjam komputer teman kamu untuk membuat USB flash disk instalasi.
Oh iya, syaratnya yang harus dipenuhi untuk bikin USB flash disk instalasi ini gampang, cuma flash disk berukuran 4 GB.
1. Kamu tinggal jalankan Windows7 USB DVD tool. Klik “Browse” kemudian cari file ISO-nya lalu klik “Next”.

2. Kemudian pilih media yang akan digunakan. Karena ingin membuat installer dari USB flash disk pilih “USB device”.
3. Pilih drive USB flash disk-nya. Biasanya Windows7 USB DVD tool akan secara otomatis mendeteksinya. Klik “Begin copying”.
4. File akan di-copy. tunggu sampai selesai. Ketika sudah selesai, restart computer, masuk BIOS. Di bagian prioritas boot, ganti ke “Removable Storage”.
Jika kamu hanya mempunyai sumber dari CD/DVD kamu bisa menggunakan aplikasi WinToFlash.
1. Sama seperti Windows7 USB DVD tool, WinToFlash tidak perlu diinstal. Setelah download, ekstrak, tinggal klik ganda di file WinToFlash.exe muncullah tampilan WinToFlash.
2. Klik “Windows setup transfer wizard” sehingga muncul halaman “Welcome”. Klik “Next” saja. Tentukan drive yang berisi DVD instalasi Windows 7 dan drive USB kamu.
3. Muncul Windows License Agreement pilih “I Accept” kemudian klik “Continue”. Muncul peringatan kalau USB flash disk akan diformat. Klik “OK”.
4. Proses penyalinan akan berjalan. Tunggu sampai selesai.
5. Jika sudah selesai kamu coba tancapkan USB Flash Disk pada netbook kamu dan ganti prioritas boot-nya ke Removable Storage. Berhasil… berhasil… berhasil.
Andik Susilo
MVP Windows Experience

(disadur dari tabloid PCplus edisi 357)

Perbedaan warna pada CD/VCD/DVD - R/RW

media seperti disc di zaman sekarang ini sudah banyak digunakan, dan di manfaatkan untuk berbagai kepentingan. tidak seperti pada waktu dimana disc belum populer era di tahun 70 an, dulu memang sudah ada, disc pada waktu itu berbentuk sebuah piringan yang berwarna hitam yang ukuran diameternya cukup besar. dan sangat tidak efisien jika digunakan dizaman sekarang ini. dan pada zaman dahulu yang memiliki media tersebebut hanya beberapa orang - orang tertentu saja. kita balik lagi ke zaman sekarang.....

pada zaman sekarang ini penggunaan disc sangatlah berguna dan dibutuhkan, disamping untuk media pemutar suatu file seperti musik dan video, tetapi juga bisa digunakan untuk media penyimpanan file - file yang berekstension lain, seperti .exe .rar .zip .img .iso dan lain sebagainya lalu banyak juga jenis macam - macam disc, dari generi pertama yaitu laser disc, lalu di lanjutkan dengan CD, CD-R/RW , lalu muncul berikutnya VCD, DVD, dan hingga zaman sekarang ini yang lagi hangat2 nya di bicarakan yaitu Blueray Disc, serta bentuknya juga bermacam2 ada yang besar, sedang, bahkan sampai yang kecil sekalipun ada :D. hmmm.... tetapi pernah kah terpikir dibenak anda mengapa warna pada disc itu berbeda - beda? kalau anda membeli suatu disc seperti CD misalnya anda lihat warna pada di balik cover depannya yaitu cover belakang, ada yang berwarna silver, ungu,biru, kuning, dan hitam.

kalau secara teknis warna itu berasal dari sebuah hologram latar belakang, apa itu hologram latar belakang bahan holografis tembaga yang tertanam di dalam disc. Ini bukan stiker. Hologram latar belakang memperlihatkan warna yang hidup saat disc dimiringkan. Disc hologram tepi-ke-tepi menampilkan gambar holografik yang menutupi permukaan disc, selain margin sempit pada tepinya. Gambar holografik bukan stiker, tetapi bagian dilengkapi dengan disc hologram tepi-ke-tepi.

baik agar tidak bingung, dan tambah bingung saya akan membaginya ke dalam 3 kategoti piringan.
Yaitu CD-ROM, CD-R dan CD-RW. Masing-masing dari tipe CD ini memiliki karateristik tersendiri.

CD-ROM
Singkatan dari Compact Disc - Read Only Memory. Piringan CD-ROM ini berwarna perak. Proses pembuatannya adalah dengan cara menaruh selembar lapisan plastik yang telah disinari oleh sinar laser. Sinar laser itu akan membentuk semacam pit (lubang) berukuran mikro – yang sangat kecil sekali. Lubang-lubang itu akan membentuk deretan kode yang isinya berupa data. Sekali tercipta lubang, maka tidak bisa ditutup lagi. Lalu lapisan plastik itu akan dibungkus lagi oleh plastik cair yang berguna sebagai pelindung dan pemantul. Semua itu prosesnya dilakukan secara bertahap dalam suatu mesin cetakan. Ala cetakan CD-ROM bentuknya mirip cetakan kue martabak manis dan analogi pembuatannya juga mirip seperti itu.



Karena lapisan data itu dibuat pada saat CD-ROM dicetak, maka tidak heran jika diberi nama ROM (Read Only Memory). Data didalam CD-ROM tidak bisa dihapus sehingga CD-ROM tidak bisa dihapus atau direkam pada alat CD Writer yang biasa kita miliki. Kualitas CD-ROM ditentukan oleh ketiga lapisan tersebut. Lapisan pemantul harus mampu memantulkan cahaya yang dipancarkan oleh sinar laser dengan sempurna sehingga informasi yang ada di lapisan data dapat terbaca dengan baik. Sementara lapisan pelindung harus kuat agar lapisan data tidak rusak karena tergores atau kotor.
CD-ROM original umumnya lebih awet daripada CD-ROM bajakan. Karena kualitas lapisan-lapisan pada CD-ROM original sangat kuat dan berkualitas dibawah standar mutu pabrik yang dapat diandalkan. Akan tetapi, tidak tertutup kemungkinan ada pula CD-ROM bajakan yang berkualitas, namun tentu harganya tidak murah.

CD-R
Singkatan dari Compact Disc - Recordable. Piringan CD-R ini umumnya berwarna hijau, tapi ada beberapa yang berwarna biru, merah dan hitam. Proses pembuatannya mirip dengan CD-ROM, yaitu dengan cara menaruh selembar lapisan plastik. Perbedaannya lembaran plastik itu belum disinari oleh laser. Lalu lapisan plastik itu akan dibungkus lagi oleh plastik cair yang berguna sebagai pelindung dan pemantul. Lalu kapan lembaran plastik itu akan disinari laser? Jawabannya nanti pada saat kita hendak merekamnya.


disebut juga dengan CD-Blank karena isinya masih kosong. Menentukan kualitas CD-R juga sama dengan menentukan kualitas CD-ROM. Tapi ada yang harus jadi perhatian ekstra, yaitu karena proses rekaman dilakukan setelah CD tercetak dan ada begitu banyak CD-R yang dijual dipasaran, maka kualitas lembaran data didalam CD-R itu harus cocok dengan CD Writer-nya. Dulu banyak kasus, selain dari masalah Buffer Under-Run (kehabisan supply data), dahulu CD Writer tidak mampu mengenali lapisan data itu dengan baik.
Anda tidak perlu risau, CD Writer jaman sekarang sudah mampu mengenali berbagai CD-R yang ada dipasaran. Untuk lebih yakin, sebaiknya Anda baca buku manualnya untuk memperoleh informasi daftar CD-R yang paling optimal untuk CD Writer Anda. Bagi Anda yang masih menggunakan CD Writer model lama, silahkan kunjungi situs web produsen pembuatnya untuk mengupdate firmware. Kegunaan dari update firmware ini untuk membantu CD Writer mengenali lapisan-lapisan data tersebut. Bahkan pada beberapa CD Writer tertentu, dengan hanya update firmware kita bisa meningkatkan kecepatan rekam tanpa harus beli CD Writer baru. Lumayan kan.


CD-RW
Singkatan dari Compact Disc - ReWriteable. Piringan CD-RW ini umumnya berwarna ungu. Proses pembuatannya mirip dengan CD-ROM atau CD-R dengan cara menaruh selembar lapisan plastik. Perbedaannya lembaran plastik itu memiliki kemampuan untuk membuka dan menutup. Seperti yang telah dijelaskan bahwa lapisan data jika disinari oleh laser akan membuat lubang-lubang sebagai kode. Pada CD-RW lapisan data itu dapat lubang-lubang itu dapat menutup lagi jika dibutuhkan itulah. sebabnya kita dapat merekam dan menghapus media CD-RW ini sesuka hati kita. CD-RW tidak sembarangan dapat dibaca pada CD Player atau VCD player. Untuk bisa membaca CD-RW butuh tenaga sinar laser yang lebih kuat dari biasanya. Oleh sebab itu pastikan bahwa CD player atauVCD player Anda mendukung CD-RW.



sekarang sudah jelaskan bentuk - bentuk dan perbedaan warna pada disc, yang membuatnya jadi beda juga kualitas dari disc itu sendiri dan harga dari disc itu sendiri :D sebenarnya jika harga disc itu murah warna pada latar belakang covernya agak sedikit buram, tetapi buat saya itu tidak terlalu pengaruh juga karena semua hologram itu yang seperti dijelaskan di atas sama2 nantinya akan ditembakan laser dalam CD room :D

Selasa, 25 Januari 2011

How To Kemampuan Grafis laptop anda ?

dapatkah kartu grafis anda menjalankan game - game baru

saya bagi disini beberapa kelas - kelas dari yang spek tertinggi sampai spek terendah :

Kelas 1 
pada kelas ini grafis yang mampu menjalankan dengan lancar semua game yang ada di pasaran seperti nVidia Geforce 9800M GTX/9700M GS / 8700M GT - Ati Mobility Radeon HD 3870 X2600T / X2500

Kelas 2
pada kelas ini hanya kartu utama yang dapat menjalankan hampir semua game dengan lancar, tetapi dalam hal resolusi mungkin harus dikurangi. nVidia GeForce Go 8600M GT / GM / Go 7700 / 7600 GT - Ati Mobility Radeon X1900 / X1800.

Kelas 3
komponen onboard yang dapat menjalankan game entry-level dengan lancar, tetapi jangan berharap terlalu banyak, terkadang juga tidak lancar dalam memainkan suatu game. Ati Express 200M - Intel GMA 4500M - nVidia GeForce 9400M.

Kelas 4
dalam kelas terkhir ini, mungkin bagi anda yang masuk dalam kategori ini jangan terlalu kecewa karena dalam kelas terakhir ini kartu grafis anda masih bisa melakukan banyak hal, selain bermain game.mampu kartu grafik on-board versi lama yang tidak ditujukan untuk main game, tetapi bisa digunakan untuk menonton DVD, atau Editing. Intel GMA X3100 / 950 - Chipset SIS atau UniChrome.